Rabu, 29 September 2010

Kalbar Terapkan Mobile Teacher untuk Perbaiki Pendidikan

TEMPO Interaktif, Pontianak - Kalimantan Barat bakal menerapkan program mobile teacher untuk memeratakan penempatan guru. Dengan begitu, kualitas pendidikan di provinsi tersebut bisa meningkat.

"Mobile teacher ini berbeda dengan program mutasi. Prinsipnya, guru ditugaskan ke sekolah dalam zona dan periode tertentu," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Barat Alexius Akim dalam dialog dengan Wakil Presiden Boediono di Sekolah Menegah Kejuruan Negeri 3 Pontianak, Sabtu (27/3).

Menurutnya, mobile teacher diperlukan karena kondisi penduduk provinsi itu yang tersebar hingga ke pedalaman. Namun, guru sulit ditempatkan di daerah terpencil untuk waktu yang lama karena beragam alasan.

"Guru lebih suka tinggal di kota karena lebih bisa mengembangkan diri," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Pontianak, Musa. Maka pemerintah daerah berencana memberikan insentif tunjangan tambahan bagi guru yang bersedia ikut mobile teacher. Program ini bakal diterapkan pada tahun ajaran baru nanti, yang dimulai Juli depan.

Peserta mobile teacher akan ditempatkan di suatu daerah setidaknya satu semester. Adapun pelaksanaannya berdasar kesepekatan sukarela guru di sekolah yang kelebihan tenaga pengajar.

Akim menambahkan, program juga akan memberi manfaat selain pemerataan kualitas pendidikan. "(Antara lain) penyegaran bagi guru yang telah mengajar terlalu lama di satu sekolah, dan bagian program asistensi guru dari sekolah tertinggal pada sekolah maju," tuturnya.

BUNGA MANGGIASIH

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng ALUMNI SEO

0 komentar:

Posting Komentar